AdvetorialMamujuPemerintahanSULBAR

Warga Mateng Keluhkan Truk Overload

Mamuju Tengah.KabarDesa.co.id —   Warga Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, mengeluhkan angkutan truk bermuatan sawit yang melebihi kapasitas maksimum. Keberadaan truk-truk ini dinilai membahayakan pengguna jalan, terutama di kawasan perkotaan.

Industri pengolahan sawit di Mamuju Tengah terus berkembang pesat, sehingga dapat memberikan manfaat bagi ekonomi masyarakat. Namun, dampak dari aktivitas distribusi sawit, khususnya truk bermuatan berat yang melintasi jalan raya, kini menjadi perhatian warga, Sabtu 25 Januari

Salah satu warga, Ida, yang sehari-hari berprofesi sebagai penjual sayur keliling, menyatakan kekhawatirannya.
“Harus ditertibkan, Pak, karena truk-truk bermuatan sawit ini selalu melintas di jalan perkotaan. Sebelum terjadi korban kecelakaan, lebih baik ditindak tegas,” ungkapnya.

Menurut Ida, meski sebelumnya telah ada upaya penertiban dari pihak kepolisian, aktivitas truk overload tetap berlangsung.
“Pernah ada penertiban, bahkan truk sempat dipasangi jaring untuk mengamankan muatan. Tapi sekarang sudah tidak ada lagi seperti itu,” lanjutnya.

Warga berharap adanya regulasi yang lebih tegas serta pengawasan intensif terhadap truk-truk yang membawa muatan melebihi kapasitas. Langkah tersebut dianggap penting untuk memastikan keselamatan pengguna jalan dan mengurangi risiko kecelakaan .(St/Hk)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button