LAMPUNG TENGAH, Kabardesa.co.ID – Sebagai bentuk ungkapan rasa syukur atas rampungnya pembangunan jalan rabat beton sepanjang 260 meter, warga Dusun 03 Kampung Sri Way Langsep, Kecamatan Kalirejo, Kabupaten Lampung Tengah, menggelar acara tasyakuran (among-among). Proyek yang menggunakan Dana Desa tahun 2025 ini diharapkan menjadi pendorong utama bagi peningkatan mobilitas dan kesejahteraan masyarakat.
Dalam budaya Jawa, tasyakuran atau among-among menjadi tradisi yang sarat makna, sebagai ungkapan syukur atas selesainya sebuah hajat besar, dengan mengadakan doa bersama dan makan bersama secara sederhana namun penuh kebersamaan.
Kepala Kampung Sri Way Langsep, Sulaiman, S.Pd.I, menyampaikan bahwa pembangunan jalan ini menjadi salah satu prioritas utama untuk meningkatkan aksesibilitas masyarakat. Sebelumnya, kondisi jalan yang masih berupa tanah sering kali menyulitkan aktivitas warga, terutama saat musim hujan karena licin dan sulit dilalui.
“Alhamdulillah, dengan selesainya pembangunan jalan rabat beton ini, akses masyarakat menjadi jauh lebih baik. Jalan ini sangat penting untuk mendukung aktivitas harian, seperti menuju sekolah, pasar, dan fasilitas umum lainnya,” ujar Sulaiman.
Dalam kesempatan tersebut, Sulaiman juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat dan para pekerja yang telah berpartisipasi dan mendukung penuh pelaksanaan pembangunan ini. Ia berharap, keberadaan jalan baru ini dapat memberikan keselamatan, kenyamanan, dan kemudahan bagi seluruh pengguna jalan.
Meski secara fisik pembangunan jalan sudah tampak selesai, Sulaiman mengimbau masyarakat untuk sementara tidak melintasi jalan tersebut menggunakan kendaraan roda empat, hingga seluruh proses pengerjaan selesai dan beton benar-benar mengeras sempurna. Hal ini dilakukan demi menjaga kualitas jalan agar tahan lama dan bermanfaat optimal bagi warga.
Acara tasyakuran dimulai dengan doa bersama yang khusyuk, dilanjutkan dengan makan bersama yang disiapkan secara gotong royong oleh warga. Semangat kebersamaan dan kekompakan warga Dusun 03 begitu terasa dalam suasana sederhana namun penuh makna tersebut.
Pembangunan jalan ini diharapkan mampu mendorong pertumbuhan sosial dan ekonomi masyarakat, memperlancar akses transportasi, serta meningkatkan kesejahteraan warga Kampung Sri Way Langsep.
“Tasyakuran ini bukan hanya menjadi bentuk rasa syukur, tetapi juga menjadi momentum untuk mempererat tali silaturahmi, serta mengingatkan pentingnya nilai gotong royong dalam membangun lingkungan yang lebih baik,” tutup Sulaiman. ( Davit)
