
POLMAN SULBAR.KabarDesa.co.id — Dalam rangka program 100 hari kerja, Bupati dan Wakil Bupati Polewali Mandar meresmikan pelepasan penjualan sampah kresek dari Bank Sampah Induk Sipamandaq ke PT Milion Limbah Makassar.
Acara ini sekaligus menandai pengiriman empat truck “Sedekah Sampah Ramadan”, sebuah inisiatif untuk meningkatkan kesadaran pengelolaan sampah sekaligus memberikan nilai ekonomi bagi masyarakat.
Bupati Polewali Mandar, H. Samsul Mahmud, dalam sambutannya menegaskan bahwa program ini adalah langkah nyata dalam mengelola sampah secara lebih produktif dan berkelanjutan.
“Sampah kresek yang selama ini menjadi masalah bisa diolah dan memiliki nilai ekonomi. Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk menjadikan Polewali Mandar lebih bersih, sekaligus memberikan manfaat bagi masyarakat,” ujarnya.
Pelepasan empat truck sampah kresek ke PT Milion Limbah Makassar menjadi simbol keberhasilan sinergi antara pemerintah daerah, Bank Sampah Induk Sipamandaq, dan pihak swasta dalam mengatasi permasalahan lingkungan.
Sampah Kresek Bernilai Ekonomi
Program ini merupakan salah satu upaya pemerintah dalam menciptakan sistem pengelolaan sampah yang lebih efektif. Bupati Samsul Mahmud menekankan bahwa efisiensi output dari pengolahan sampah harus lebih besar dibandingkan biaya operasional.
“Kami ingin memastikan bahwa sampah yang kita kelola ini tidak hanya bersih dari lingkungan, tetapi juga memberikan keuntungan bagi masyarakat. Sampah bukan sekadar limbah, tapi juga peluang ekonomi,” tambahnya.
Dengan kerja sama ini, sampah plastik jenis kresek yang sebelumnya sulit dikelola kini bisa dikirim dan diolah lebih lanjut di Makassar. (Hikma)